Memulai sebuah usaha atau bisnis adalah langkah besar yang penuh harapan dan tantangan. Bagi seorang Muslim, selain perencanaan yang matang (ikhtiar), aspek spiritual dan penyerahan diri kepada Allah SWT (tawakkal) menjadi fondasi utama.
Meskipun dalam ajaran Islam tidak ada dalil shahih (kuat dan spesifik) yang mewajibkan penentuan tanggal atau hari tertentu sebagai hari baik untuk memulai usaha, terdapat beberapa pandangan ulama dan praktik yang dapat dijadikan pedoman.
Kunci sukses usaha dalam Islam terletak pada kualitas iman dan kejujuran dalam berusaha, bukan pada perhitungan hari. Namun, ada beberapa hari yang diyakini membawa keberkahan lebih.
1. Landasan Utama: Fokus pada Iman dan Kualitas Bisnis
Sebelum mencari hari baik, seorang Muslim harus memegang teguh prinsip ini:
a. Tawakkal (Berserah Diri) vs. Tathayyur (Percaya Sial)
Islam mengajarkan umatnya untuk bertawakal sepenuhnya kepada Allah setelah melakukan ikhtiar. Meyakini bahwa hari, tanggal, atau bulan tertentu membawa kesialan adalah termasuk dalam tathayyur (anggapan sial) yang dilarang dalam Islam. Segala nasib, baik untung maupun rugi, telah ditetapkan oleh Allah SWT.
b. Kejujuran Adalah Kunci
Rasulullah SAW adalah teladan utama dalam berdagang, dan kunci kesuksesan beliau adalah kejujuran dan amanah. Bisnis yang dibangun di atas dasar kejujuran akan lebih berkah, terlepas dari hari apa ia dimulai.
c. Segerakan Kebaikan
Dalam Islam, ketika seseorang telah memiliki niat baik dan persiapan yang matang untuk berbuat kebaikan (termasuk memulai usaha yang halal), maka menyegerakannya adalah lebih utama daripada menunda-nunda karena menunggu perhitungan hari.
2. Pandangan Ulama tentang Hari yang Dianjurkan
Meskipun tidak ada dalil langsung dari Al-Qur’an atau Hadis yang spesifik mengatur hari memulai usaha, beberapa ulama, khususnya dalam literatur klasik, memberikan anjuran berdasarkan pengalaman dan riwayat:
a. Hari Selasa
Beberapa pandangan yang merujuk pada kitab-kitab ulama (seperti Syamsul Ma’arif al-Kubra) menyebutkan bahwa Hari Selasa adalah waktu yang baik untuk memulai perniagaan, terutama jika dimulai antara pukul 08.00 – 09.00 pagi.
b. Hari Rabu
Hari Rabu dikenal memiliki keistimewaan tersendiri. Diriwayatkan bahwa segala sesuatu yang dimulai pada hari Rabu akan selesai dengan sempurna. Syaikhul Islam Burhanuddin menganjurkan hari Rabu untuk memulai kegiatan yang bertujuan mencapai kesempurnaan, termasuk menuntut ilmu dan berdagang.
c. Hari Jumat (Sayyidul Ayyam)
Hari Jumat adalah penghulu hari (Sayyidul Ayyam), hari yang penuh berkah. Memulai aktivitas baik pada hari ini tentu membawa harapan keberkahan yang besar. Beberapa pandangan menyarankan memulai usaha pada hari Jumat antara pukul 13.00 – 14.00 siang (setelah shalat Jumat).
3. Aspek Terpenting: Memulai dengan Doa dan Dzikir
Jauh lebih penting daripada memilih hari, Islam menekankan pentingnya mempersiapkan diri secara spiritual.
a. Perbanyak Shalat Dhuha
Shalat Dhuha adalah amalan sunnah yang dikenal sebagai pembuka pintu rezeki. Hendaknya seseorang yang hendak memulai usahanya membiasakan Shalat Dhuha dan memanjatkan doa setelahnya.
b. Doa Memohon Rezeki yang Halal
Saat akan membuka usaha, bacalah doa memohon rezeki yang halal, luas, dan berkah. Salah satu doa yang dianjurkan adalah:
اللَّهُمَّ إِنِّي أَسْأَلُكَ عِلْمًا نَافِعًا وَرِزْقًا طَيِّبًا وَعَمَلًا مُتَقَبَّلًا
Artinya: “Ya Allah, sungguh aku memohon kepada-Mu ilmu yang bermanfaat, rezeki yang baik dan amal yang diterima.” (HR. Ibnu Majah)
c. Bersedekah Sebelum Memulai
Dianjurkan untuk memperbanyak sedekah sebelum memulai bisnis. Sedekah adalah amalan yang tidak akan mengurangi harta, justru ia menjadi pembuka dan pembersih rezeki.
Kesimpulan: Kapan Hari Terbaik Memulai Usaha?
Hari terbaik untuk memulai usaha adalah ketika persiapan Anda sudah 100%, modal sudah siap, rencana bisnis sudah matang, dan hati Anda telah bulat untuk bertawakkal kepada Allah SWT.
Jangan biarkan keraguan atau pencarian hari baik yang berlebihan menunda niat baik Anda. Segeralah memulai, iringi dengan kejujuran, kerja keras, dan doa yang tulus. Itulah resep sukses usaha yang paling sesuai dengan ajaran Islam.
Bagaimana, apakah bisnis Anda sudah siap untuk diluncurkan sekarang juga?
Leave a Reply